Ada aturan untuk memberi air kepada ayam

October 11, 2024
berita perusahaan terbaru tentang Ada aturan untuk memberi air kepada ayam

Menyusui ayam memang ilmu yang membutuhkan perhatian, dan ini adalah panduan yang harus dibaca oleh peternak ayam!bukan hanya kebutuhan dasar yang sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup hewan tetapi juga nutrisi penting untuk menjaga fungsi fisiologis normal dan metabolisme merekaMeskipun air berlimpah di alam, memastikan kualitas dan persediaan dalam peternakan hewan sering diabaikan.

Pada hewan dewasa, air terdiri dari 1/2 sampai 2/3 berat badan mereka, sedangkan untuk hewan yang baru lahir, proporsi ini naik hingga 80%.Ini sepenuhnya menggarisbawahi pentingnya air dalam kehidupan hewanOleh karena itu, dalam peternakan ayam, kita harus memastikan bahwa ayam memiliki akses ke sumber air yang cukup dan higienis.

Pada umumnya, ayam sehat mengkonsumsi 1,5 sampai 2 kali lebih banyak air daripada asupan makanan mereka. Namun, rasio ini tidak tetap dan berfluktuasi dengan perubahan suhu lingkungan.ayam meningkatkan asupan air mereka untuk menghilangkan panas, sedangkan pada musim dingin, konsumsi air berkurang sesuai.

Yang perlu diperhatikan adalah periode menetas. Selama tahap kritis ini, pertumbuhan anak ayam sangat terkait dengan kualitas dan kuantitas air yang mereka konsumsi.menyediakan air berkualitas tinggi untuk anak ayam sangat penting untuk kesehatan dan kinerja produksi mereka di masa depan.

berita perusahaan terbaru tentang Ada aturan untuk memberi air kepada ayam  0

Hal-hal utama yang perlu dipertimbangkan mengenai air selama menetas meliputi hal-hal berikut:

  1. Kebersihan dan sanitasi air: Sangat penting untuk memastikan bahwa air tidak mengandung mikroorganisme patogen. Untuk tujuan ini, kita perlu membersihkan dan mendisinfeksi saluran air atau saluran air secara teratur untuk mencegah pertumbuhan bakteri.

  2. Penyediaan air yang memadai dan berkualitas baik: Penyiram harus selalu penuh, atau memastikan bahwa saluran air memiliki pasokan air yang memadai dan berkualitas dengan tekanan sedang.untuk menjaga suhu air konsisten dengan suhu kamar, pra-pemanasan air dapat dilakukan.

  3. Menginduksi minum: Setelah anak-anak ayam dibawa ke kandang, mereka perlu didorong untuk minum air secara manual agar mereka dapat dengan cepat membiasakan diri dengan sumber air dan lokasinya.Ini membantu menciptakan memori minum dan secara efektif mencegah dehidrasi pada anak ayamPada saat yang sama, selalu periksa apakah ada air di saluran air untuk memastikan bahwa anak ayam dapat minum kapan saja.

  4. Penggunaan penyiram: Dianjurkan untuk menggunakan peminum selama seminggu sebelum beralih ke peminum otomatis, sehingga anak ayam memiliki waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri sepenuhnya.

  5. Penyesuaian ketinggian saluran air: Saat ayam tumbuh, ketinggian saluran air juga harus disesuaikan agar ayam dapat dengan mudah minum air.

  6. Waktu air dan pakan: Anak ayam harus diberi makan 1-2 jam setelah minum air untuk memfasilitasi penyerapan kantung kuning yang cepat.

  7. Aditif dalam air: Untuk meringankan stres akibat transportasi dan lingkungan baru, vitamin komposit atau glukosa 2%-5% dapat ditambahkan ke air.

  8. Pilihan obat: Jika perlu, obat yang tepat dapat ditambahkan ke air. Namun, tidak dianjurkan untuk menggunakan flufenicol, sedangkan enrofloxacin dapat digunakan sebagai obat oral.

Dalam peternakan praktis, beberapa peternak ayam mengalami kekurangan air di antara anak ayam karena tidak cukup pemberi air, tekanan air yang rendah di saluran air, puting air tersumbat, atau kepadatan anak ayam yang berlebihan.Anak ayam ini sering menunjukkan gejala "kaki kering"," tumbuh perlahan, dan mempengaruhi keseragaman seluruh kawanan.kita harus memberikan pentingnya besar untuk pengelolaan air untuk memastikan bahwa setiap anak ayam memiliki akses ke air yang cukup dan berkualitas tinggi.